DETAIL BERITA

Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Kesehatan Republik Indonesia mendorong rumah sakit untuk pemanfaatan teknologi komunikasi dan informasi guna meningkatkan layanan kepada pasien. Rumah sakit diharapkan menerapkan Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit atau yang dikenal dengan SIMRS.
SIMRS merupakan sistem teknologi komunikasi dan informasi yang memproses dan mengintegrasikan seluruh alur proses layanan rumah sakit. Melalui sistem ini proses koordinasi, pelaporan dan prosedur administrasi untuk memperoleh informasi menjadi lebih tepat dan akurat. SIMRS yang juga mencatat pelayanan diagnosa, tindakan untuk pasien, medical record, apotek, hingga gudang farmasi tentu memudahkan bagi pasien.
Dengan besarnya kebutuhan pemanfaatan teknologi informasi dalam meningkatkan layanan terhadap pasien, Rumah Sakit Islam Surabaya Jemursari menggelar audiensi dengan ICON+. Dilaksanakan pada 12 Oktober 2021, RSI Jemursari diwakili oleh Wakil Direktur Penelitian dan Pendidikan RSI Jemursari Aditya Bhayusakti dan Wakil Direktur Pelayanan Medis RSI Jemursari Dyah Yuniati.
Dalam pertemuan yang berlangsung selama dua jam tersebut, ICON+ diwakili oleh Plt General Manager SBU Regional Jawa Bagian Timur ICON+ Agus Widya Santoso, Manager Pemasaran dan Penjualan SBU Regional Jawa Bagian Timur ICON+ Paisal, serta tim teknologi informasi SBU Regional Jawa Bagian Timur ICON+.
Dalam audiensi tersebut, Agus bersama tim SBU Regional Jawa Bagian Timur ICON+ memaparkan presentasi dan simulasi mengenai Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit. Setelah melakukan pembahasan mengenai SIMRS, ICON+ juga menyatakan kesiapan untuk mendukung RSI Jemursari dalam menyediakan Airdisinfex.
Agus mengatakan, melalui audiensi ini diharapkan tercipta sinergi, terjalin kerja sama antara ICON+ dengan RSI Jemursari.