DETAIL BERITA

Sebagai salah satu bentuk komitmen implementasi terhadap Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja (SMK3) serta untuk mengantisipasi datangnya bencana dan/atau kecelakaan kerja, maka ICON+ menggelar simulasi tanggap darurat di kantor ICON+ Mampang (10/7). Nampak Sekretaris Dewan Komisaris, Didi Ali Achmadi beserta seluruh ICONers turut serta dalam simulasi kali ini. Seluruh ICONers yang sebelumnya tengah bekerja di ruang kerja masing-masing segera mengevakuasi diri menuju assembly point yang berada di luar gedung setelah mendengar bunyi sirine tanda bahaya. ICONers yang menyelamatkan diri berkumpul di assembly point untukkemudian menerima arahan dan laporan Komandan Lantai Tanggap Darurat, Endri (Security).

Simulasi Tanggap Darurat merupakan skenario kesiagaan dan tanggap keadaan darurat yang diperlukan untuk mempersiapkan diri agar ICONers terlatih dalam menghadapi keadaan daruratyang sewaktu waktu dapat terjadi. .

Manajer Pelayanan SDM & K3, Purnamajati yang bertindak sebagai Komandan Gabungan Tanggap Darurat dihadapan ICONers menyampaikan pentingnya simulasi Tanggap darurat guna mengedukasi seluruh ICONers agar tidak panik dan dapat mengevakuasi diri secara mandiri.

“Terima kasih atas partisipasi ICONers dalam simulasi kali ini. Dengan simulasi ini, ICONers dan seluruh tamu yang berada di wilayah ICON+ Mampang diharapkan mampu untuk sigap dan tanggap ketika terjadi keadaan darurat.” Ujar  pria yang biasa disapa Ipung itu.

Dalam simulasi kali ini, ICONers juga mendapatkan edukasi berupa cara menggunakan alat pemadam api ringan yang telah disediakan di beberapa sudut kantor ICON+. Peragaan dilakukan oleh tim keamanan ICON+ yang terdiri dari Aldi dan Gerry. Selain itu, ICONers juga memperoleh edukasi cara memberikan pertolongan dan perawatan sementara terhadap korban luka saat bencana terjadi.