DETAIL BERITA

Setelah sebelumnya melakukan komunikasi intens antara POLRI dan ICON+, keduanya kini sepakat untuk bekerjasama dalam rangka menyukseskan Transformasi POLRI melalui Optimalisasi Bisnis Human Capital (24-25/9). Kesepakatan tersebut ditandai dengan penandatanganan Project Charter Joint Development oleh ASSDM Polri, Direktur Utama ICON+, Karo Jianstra SSDM POLRI serta VP Ekonomi Digital ICON+. Turut menandatangani sebagai pelindung komitmen bersama yaitu Wakapolri dan Komisaris Utama ICON+.

Pada penandatangan yang dilakukan di Ballroom Hotel Patra, Bali tersebut Wakapolri Komjen. Pol. Drs. Ari Dono Sukmanto, S.H. dalam sambutannya menyampaikan ucapan terima kasih atas dukungan ICON+ kepada POLRI. “ICON+ akan membantu POLRI agar kita bisa bekerja lebih cepat dan ICON+ juga akan memberikan berbagai inisiatif serta solusi-solusi untuk bisa membangun POLRI” ujarnya.

Dalam acara ini, Komisaris Utama ICON+ Edwin Hidayat Abdullah berkesempatan membagikan pengalamannya seputar Digital Society 4.0 kepada anggota POLRI bagian SDM perwakilan dari seluruh POLDA. Sharing session juga dilakukan oleh Direktur Utama ICON+ Hikmat Dradjat yang kali ini mengangkat tema “Disrupt or Be Disrupted”.

Agar dapat merumuskan solusi yang tepat untuk POLRI, VP Ekonomi Digital ICON+ Enda Juanda mengajak seluruh peserta yang hadir untuk memberikan saran dan masukannya terhadap sistem yang saat ini sudah diterapkan di POLRI. Mengangkat tema “Discovery Workshop”, Enda Juanda melontarkan empat pertanyaan terkait pengelolaan SDM yaitu Core Data Human Capital, Human Capital Administration, Human Capital Strategic / Talent Management dan Human Capital Analytics. Masukan dan saran untuk keempat pertanyaan tersebut kemudian akan diolah dan dianalisa oleh tim ICON+ sebagai dasar penyusunan solusi yang tepat untuk POLRI.